oh my good!!!! Ayat-ayat cinta telah menghipnotisku.....!


mengapa banyak sekali orang yang sombong,
yang seenaknya bilang cinta itu jangan
pake hati, tanpa tau apa itu arti cinta...

namun ketika cinta itu datang, takkan ada
satu orangpun yang dapat menghindarinya...

ketahuilah bahwa orang yang menyepelekan cinta...
sesungguhnya dia itu hanya manusia sirik yang
sebenarnya juga ingin merasakan cinta yang lembut dan tulus...

selama 2 tahun ini aku bahagia dengan cinta yang selama ini menjagaku...aku dan dia saling menyayangi...tapi kebahagiaan ini harus ternodai dengan perbedaanagama...

dahulu, jauh sebelum AKU mengenalnya, aku tak pernah merasakan damai, bahagia, semuanya hanya membuatku bosan dan kesal, seperti biasa pertama-tama mengobral janji yang pada akhirnya tidak ada satu pun YANG menepati janjinya, aku terus-terusan disakiti, dengan ocehan-ocehan bulsit tentang agama, mereka bilang inilah bilang itulah dengan bangganya seolah-olah mereka itu islam yang benar-benar baik, tapi di belakangku...

saat aku melewati sebuah rumah kosong disamping ruko pengeditan video, aku melihat orang yang sangat aku sayangi, yang selalu memberiku nasehat tentang agama, dan teman-temanku yang selalu mengoceh tentang agama yang seolah-olah merasa paling baik, mereka semua meminum-minuman keras, merokok, dan lain sebagainya, bahkan sahabatku sendiri berani melakukan jinah di depan mataku sendiri....oh betapa kecawanya aku pada saat itu...semenjak itu aku tak mau melihatnya lagi, tak mau mengenal dia, dan mulai sejak itulah aku memutuskan hubunganku dengan Safir (nama samaran)

kejadian ini terulang saat aku memasuki masa SMA....Ya Allah sampai kapan aku terus merasa sakit seperti ini...aku ingin punya seseorang yang baik untuk mendapingiku...aku ingin punya dia, bagi seorang pemuja cinta seperti aku, cinta ibarat air yang selalu menyegarkan tubuh kita, yang membuat hati menjadi jernih dan pikiran menjadi dingin dan lembut...sehingga bagiku cinta adalah nyawa hidupku, tanpanya aku akan mati...

setiap aku bersujud kepada-Nya...aku selalu berdoa semoga kelak aku bisa rasakan bahagianya cinta...hingga ibuku pun tersenyum geli mendengar doaku...baginya aku tetaplah seorang gadis kecil polos...tapi meski umurku pada waktu itu baru berusia 15 tahun, tapi aku ingin merasakan semuanya sekarang bukan nanti, aku ingin meraih semuanya!sekarang!

setahun pun berlalu...sampai akhirnya aku bertemu dengannya...masa-masa kesendirianku pun mulai lenyap...

Asraf(nama samaran) dia pemuda tampan dan pintar...namun sayang dia berbeda agama denganku...dia seorang pemuda kristen protestan...

kami merasa cocok dan akupun benar-benar merasa nyaman jika dekat dengannya...beberapa bulan kemudian kami memutuskan untuk menjalin suatu hubungan...tepatnya pada hari ke 17 pada bulan ramadhan...aku tahu dia seorang kristen yang berbeda agama denganku, tapi aku yakin bahwa kristen juga agama suci sama seperti islam...dan bagiku dia adalah kado terindah di bulan ramadhan...Ya Allah akhirnya doaku Kau kabulkan...dan pada saat itu aku baru berusia 16 tahun...

meskipun berbeda agama...kami saling menghargai dan menyayangi...dia selalu menuntunku...dia yang ajari aku bagaimana menggunakan otak bawah sadar...dia ajari aku banyak hal...dia ramah dan sopan...umur kami berbeda 3 tahun...

meski agamanya kristen, dia selalu mengingatkanku untuk sholat jika aku lupa, dia benar-benar membuatku kagum...hingga kekaguman itu berubah menjadi rasa cinta yang berlebihan...yah bisa dibilang cinta mati...tapi yang jelas aku merasa nyaman dan damai jika berada dekat dengannya...

kebahagiaan itu terusik...meski ayah dan ibuku menyetujui hubungan kami, tapi tidak dengan yang lain...

eva(nama samaran) temanku selalu berkata : "makanya kalau pacaran jangan pake hati, pasti sakit hati, oia kalau gue jadi lo, gue najis deket-deket apalagi pacaran ama orang yahudi n sesat"

mungkin dia bisa bilang itu karena dia belum pernah mengalami apa yang aku alami...tapi setiap kata-kata yang dia ucapkan aku tak suka, kata-katanya terlalu pedas bagiku...sampai seenaknya dia bilang Asraf yang aku sayangi itu yahudi, dalam hatiku aku berkata :

tau apa sih dia tentang agama, tentang orang kafir dan yahudi, padahal dia sendiri jarang sholat. asal tau aja ya, co gue tu kristen suci, yang gak pernah usil sama agama islam, malah co aku yang selalu mengingatkan aku tentang sholat, tapi seenaknya aja dia bilang co aku itu kafir, seharusnya dia ngaca, sholat aja jarang, dasar islam KTP!

astagfirullahalazin....hatiku waktu itu benar-benar berkata demikian...

belum lagi bibiku yang selalu berkata : "Allah itu paling benci sama orang kristen"

astagfirullahalazin....lagi-lagi hatiku berkata kasar :

sok tau! dia fikir dia siapa, merasa paling tahu dan paling benar, dia gak ngaca apa!!! kalau anaknya tuh yang paling dibenci Allah karena telah melakukan hal yang diharamkan Allah, gak nyadar apa kalau dipunggung anaknya ada tanda bekas gigitan cowok, uh sok merasa paling benar! mengaku-ngaku tahu agama tapi sebenarnya dia gak ngerti tentang agama. benci!

meskipun banyak sekali orang yang membenci hubungan kami, tapi kami tak pernah mau peduli, karena kami saling menyayangi...

tapi...setahan-tahannya aku, aku juga manusia...dan aku mulai merasakan kesedihan yang teramat dalam...ketika dosen agamaku berkata : "putuskan saja dia! kau bisa mencari lelaki lain yang seagama denganmu, apalah cinta! cinta itu hanya untuk Allah bukan untuk manusia biasa seperti dia, apalagi dia kristen, apa kamu sadar!"

masalah ini kami hadapi selama 2,5 tahun pacaran...dan tak terasa kini umurku sudah 18 tahun...meskipun aku merasa umurku masi muda, tapi aku yakin bahwa kedewasaan berfikir dan memaknai hidup tak bisa diukur hanya karena umur...

sekarang rasanya seperti tak tahan lagi, sehingga aku sempat berfikir untuk mengakhiri hubungan ini...

dan aku berkata pada Asraf bahwa aku ingin mengakhiri hubungan ini...

lalu Asraf kaget dan baru pertama kalinya aku melihat seorang pria yang selama ini kukenal tegar menangis dihadapanku...

dia bilang bahwa ia ingin aku memikirkan hal ini dengan matang-matang, ia ingin aku berfikir ulang tentang hal ini...

tanpa sanggup berkata aku pun langsung berlari meniggalkan dia...

beberapa hari kemudian lina(nama samaran) mengajakku untuk menonton sebuah film di bioskop yang berjudul "Ayat-ayat Cinta"...meski suasana hatiku sedang kacau, tapi apa salahnya aku mencoba menikmati hiburan itu...

tanpa kusangka Ayat-ayat Cinta telah mengubah pandanganku...bagiku ini bukan sekedar hiburan, melainkan guru penuntun...

aku bisa belajar dari setiap adegan dan kata-kata yang bagiku begitu menyentuh...tanpa sadar air mataku menetes...dan kemudian sahabatku lina menyadari hal itu...dan aku tahu apa yang harus aku perbuat sekarang...

sesampainya dirumah...aku terkejut ketika ibuku berkata bahwa Asraf menitipkan sebuah surat untukku, karena tidak biasanya dia menulis surat, bahkan tak pernah ia tuliskan surat untukku...

tanganku bergetar ketika membaca surat itu...Asraf berkata bahwa ia akan pergi bersama saudaranya pukul 10 malam...dan pada saat itu jam sudah berkata pukul 9.30 malam...

tanpa panjang lebar aku langsung pergi menemui Asraf sebelum ia pergi untuk selamanya...

kemudian taksi yang kukendarai tiba-tiba mogok dan aku pun keluar taksi dan kemudian berlari menuju rumahnya, saat itu fikiranku sangat tidak karuan dan tak dapat berfikir jernih, rumah Asraf masi sangat jauh untuk ditempuh, tapi waktu itu aku tak berpikir masalah jauh atau tidak yang penting aku bisa bertemu Asraf...(padahal kan biar cepet aku bisa menyetop taksi lagi, yang banyak lewat disampingku, tapi yang aku fikirkan pada saat itu hanya berlari dan berlari, maklum jadi tidak bisa berfikir jernih)

aku berlari dari Cipaganti hingga ke CiCaheum...

tubuhku lemas...tapi ketika melihat jam sudah pukul 11 malam...aku bertambah lemas...dalam hatiku berkata bahwa aku tak akan pernah bisa melihatnya lagi...

kemudian akupun sampai di rumahnya...aku menggedor-gedor pintu rumahnya dan berharap akan ada yang membukanya...

aku pun bertambah lemas dan menyender pada tembok, namun rasa lemas itu tiba-tiba hilang ketika Asraf orang yang kucintai ada dihadapanku...aku tak kuat menahan tangis dan langsung memeluknya...

dan hingga sekarang kami masih meneruskan hubungan ini, dan kami serahkan semuanya pada Tuhan Kami...

catatan : setelah aku memeluknya dan aku pun tak kuat menahan ngantuk serta ingin buang air kecil karena udara malam sangat dingin, jadinya beberapa detik kemudian aku tertidur sambil terkencing-kencing di dalam pelukan hangatnya....hehehehe....

terima kasih

My Profile

Foto saya
BANDUNG, jawa barat, Indonesia
TEKSTIL = spesialis benang rajut, spandex, kain, digital printing, dll IT=internet marketing, bisnis, trading forex, dll hub saya di : 082121431163 / 082218829030 virus.cantik@gmail.com

Pay Per Click